Tips Memulai Bisnis Mukena Buatan Sendiri

Bisnis Mukena Buatan Sendiri - Dalam dunia fashion, keberadaan mukena masih terbilang dikucilkan. Padahal fungsi dari mukena ini sungguh luar biasa. Yaitu sebagai pakaian untuk menghadap kepada Sang Pencipta. Namun nyatanya orang hanya memiliki beberapa mukena saja, tidak sebanyak baju lainnya.

Bisnis Mukena Buatan Sendiri

Mengingat hal ini, sudah sangat wajar jika kalian mempertanyakan apakah memulai bisnis mukena buatan sendiri masih bisa dikatakan worth it dibanding dengan segala sesuatunya yang harus disiapkan? Jawabanku pribadi, masa depan konveksi mukena ini masih sangat cemerlang.

Meskipun koleksi mukena orang-orang tidak sebanding dengan koleksi gamis, bukan berarti bisnis mukena buatan sendiri akan redup. Mukena adalah pakaian wajib wanita muslimah saat hendak melakukan sholat. Itu artinya, semua wanita muslim mempunyai mukena.

Bukan hanya perorangan. membidik pasar mukena buatan sendiri juga bisa dengan melihat peluang waktu. Misalnya, bulan puasa dan lebaran. Moment ini bisa dikatakan penjualan mukena sedang naik daun. Wanita muslimah pasti mengenakan mukena terbaiknya untuk melakukan sholat Idulfitri.

Cara Memulai Bisnis Mukena Buatan Sendiri Agar Laris Manis

Sebelum memusingkan diri dengan biaya produksi, ketahuilah terlebih dahulu bagaimana cara memulai bisnis mukena buatan sendiri agar laris manis di pasaran. Apa saja tips-tipsnya? Baca terus tulisan di bawah ini.

1. Pahami Trend Mukena yang Sedang Beredar di Pasaran

Cara memulai bisnis mukena buatan sendiri yang pertama adalah dengan mengenali dan memahami trend mukena atau model mukena yang sedang hits di pasaran. Meskipun hanya dipakai untuk sholat, mukena ini banyak modelnya lho, sama halnya dengan gamis dan pakakaian lainnya.

Bisnis Mukena Buatan Sendiri : Pahami Trend Mukena yang Sedang Beredar di Pasaran

So, mulailah bisnis mukena buatan sendiri dengan survey pasar terlebih dahulu. Bagaimana model desain mukena yang sedang diminati para wanita dan kain apa yang sedang hits dipakai untuk mukena. Ingat! Jika produksi mukenamu tidak up to date, bisa dipastikan akan tergilas dengan kompetitormu.

2. Memikiran Target Marketing yang Akan Dibidik

Seperti halnya dengan cara memulai bisnis baju desain sendiri, bisnis mukena buatan sendiri pun harus melalui proses memikirkan target marketing. Contoh, jika target marketing mukena adalah anak-anak, maka sesuaikan mukena tersebut dengan selera anak-anak. Misal membuat mukena karakter hello kitty.

Jika bisnis mukena buatan sendiri ini mentargetkan para pemborong untuk souvenir haji, umroh, atau pernikahan, kamu bisa memakai bahan parasut untuk menekan harga agar lebih murah. Meskipun bergitu, tetaplah jaga kualitas mukenamu. Mulai dari kerapian jahitan sampai bahan yang premium.

3. Pilih Metode Pemasaran untuk Bisnis Mukena Buatan Sendiri

Bisnis mukena buatan sendiri bisa diartikan dengan bisnis mukena tangan pertama. Bisa dipastikan pembeli yang datang adalah para distributor, reseller, atau supplier mukena tangan pertama. Mereka semua tentu menginginkan transaksi atau metode pemasaran yang anti ribet.

Pilih Metode Pemasaran untuk Bisnis Mukena Buatan Sendiri

Untuk itu, mulailah memilih metode pemasaran yang sekiranya pelangganmu bisa dengan mudah menemukan konveksi atau bisnis mukena buatan sendiri milikmu. Salah satunya yaitu dengan membuat toko online atau membuat akun marketplace sebagai ajang promosi dan pengenalan produk.

3. Mengajak Supplier untuk Bekerjasama dalam Bisnis Mukena Buatan Sendiri

Selanjutnya, cara memulai bisnis mukena buatan sendiri adalah dengan mencari supplier yang terpercaya. Supplier inilah yang akan mendistribusikan hasil mukena buatan sendiri untuk sampai ke konsumen akhir.

Oleh karena itu, untuk mempercepat putaran produksi, usahakan memilih supplier yang sudah memiliki kredibilitas tinggi. Jangan sampai suppliermu lelet dalam penjualan produk. Apalagi sampai mengembalikan mukena yang tidak laku pada konveksimu.

Baca Juga : Cara Jualan Baju Online Tanpa Modal Cocok untuk Kaum Rebahan

5. Mempelajari dan Mengevaluasi Penjualan Mukena

Langkah terakhir untuk memulai bisnis mukena buatan sendiri adalah dengan mengevaluasi penjualan. Kalian harus sadar, berbisnis tidak ada yang instan, semua perlu waktu. Mungkin di awal-awal bisnis mukena buatan sendiri kamu menemukai banyak kendala, itu memang wajar.

Namun, kamu bisa belajar dari kendala-kendala tersebut dan berusaha mengevaluasinya. Tulis beberapa masalah yang menghambat dalam bisnis mukena buatan sendiri yang sudah berjalan. Evaluasi masalah-masalah tersebut dan berusaha temukan solusinya.

Penutup - Tips Memulai Bisnis Mukena Buatan Sendiri

Itulah tadi beberapa cara memulai bisnis mukena buatan sendiri yang bisa kami bagikan. Tentunya sebeum melakukan hal-hal di atas, mesin jahit, mesin obras, kain, dan sebagai alat tempurnya sudah tersedia dengan baik.

Bagaimana dengan modal usaha bisnis mukena buatan sendiri? Sesuaikan saja modalnya dengan skala usaha yang sedang kalian kelola. Kalau memang ini masih skala usaha rumahan, cukuplah hanya mesin jahit dan obras. Kalau sudah siap dengan skala besar, mesin overdeck dan lainnya pasti kamu butuhkan.

Semoga artikel singkat ini bisa memberi sedikit wawasan bisnis mukena buatan sendiri dan menjadi ladang cuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Semoga bermanfaat. Shalys Chan