Cara Berbisnis Pakaian di Rumah - Bisa Online Maupun Offline

Cara Berbisnis Pakaian di Rumah - Sering sekali kubilang, jika bisnis pakaian memang tidak akan ada habisnya. Selama manusia masih mengenakan kain untuk menutupi badannya, selama itu juga bisnis fashion akan tetap berjalan. 

Cara Berbisnis Pakaian di Rumah

Ada yang memilih jualan baju online tanpa modal. Alasannya di samping tidak ingin memusingkan modal, juga efektif hemat tempat. Karena memang tidak membutuhkan toko offline atau tempat drop barang. Meskipun begitu, banyak juga ibu-ibu yang ingin membuka usaha pakaian di rumah, lho.

Mereka, bahkan mungkin termasuk kamu yang menginginkan untuk menjalani usaha ini pasti sedang mencari referensi tentang bagaimana cara berbisnis pakaian di rumah. Jika dipikir, pada awalnya memang terlihat sulit. Tapi kembali lagi, luruskan niatmu dan berpositif thinking lah. 

Cara Memulai Bisnis Pakaian di Rumah Cocok untuk Ibu Rumah Tangga

Jika berbisnis online saja bisa, kenapa harus repot-repot mendirikan bisnis pakaian di rumah? Eits, jangan salah. Mengisi waktu luang dengan kegiatan nyata itu lebih menyehatkan daripada hanya di sosial media. Termasuk berjualan.

Kalaupun toh kamu ingin berbisnis pakaian online, kamu bisa menjual produk pakaianmu secara online. Bahkan kamu bisa menjadi tempat ambil barang para dropshipper yang ingin berbisnis pakaian secara online. Nah, bagaimana cara berbisnis pakaian di rumah ini? Simak artikel di bawah ini.

Baca Juga : Kenali Perbedaan Reseller dan Dropship Sebelum Menekuni Bisnis Online

1. Riset Pasar Terlebih Dahulu

Riset itu penting, terlebih jika ingin memulai sebuah bisnis. Kamu harus paham permintaan pasar, target konsumen, siapa saja pesaing-pesaingmu, masalah harga, juga ekspedisi yang akan kamu pilih untuk mengirim barang jika ada pesanan online.

Jangan sampai karena kamu mengabaikan cara berbisnis pakaian di rumah pada point ini membuat usahamu mengalami kerugian. Misalnya, kamu menganggap riset soal harga itu tidak penting dan mengabaikan harga pelapak lain.

Mungkin kamu akan mendapat untung dengan satu kali jual barang. Namun, bagaimana jika harga pesaingmu lebih rendah dengan layanan yang lebih maksimal? Tentu para pembeli akan memilih barang yang lebih murah dengan kualitas yang sama.

2. Cara Berbisnis Pakaian di Rumah - Buat Rencana Bisnis

Tidak perlu terlalu formal untuk membuat rencana bisnis, yang penting kamu mempunyai coretan tentang bisnis yang akan kamu jalankan. Kamu cukup membuat rencana bisnis seperti analisis pasar, keuangan, ambil barang dari mana, strategi pemasaran, dan pengelolaan keuangan.

Cara Berbisnis Pakaian di Rumah - Buat Rencana Bisnis

Meski begitu, membuat rencana bisnis secara terperinci akan jauh lebih baik untuk ke depannya. Apalagi membangun bisnis tidaklah akan langsung mendapat keuntungan. Pasti akan susah di periode awal bisnis berdiri.

Lakukan cara berbisnis pakaian di rumah dengan membuat rencana bisnis yang matang. Mulai dari hal terkecil dulu. Misalnya menjual hanya satu macam jenis pakaian dengan berbagai variasi, seperti hijab. Nantinya kembangkan ide jualanmu sesuai rencana bisnis yang kamu rancang.

3. Pikirkan dari mana Produk yang Akan Kamu Jual

Cara berbisnis pakaian di rumah selanjutnya adalah dengan memikirkan dari mana produk yang akan kamu jual nantinya. Apakah kamu ingin membuat bisnis konveksi sendiri, mengambil produk langsung dari pabriknya, atau ingin menjual barang yang sudah punya brand di pasaran. Semua harus dipikirkan.

Kalau kamu ingin bikin usaha konveksi sendiri, atau menjahit baju sendiri, setidaknya pikirkan bagaimana desain serta biaya operasional yang dikeluarkan untuk membeli alat dan bahan serta upah tenaga kerja (penjahit) yang akan membantumu.

Jika kamu memilih membeli langsung dari pabrik garmen atau konveksi, pikirkan juga risiko tidak lakunya. Karena dalam sistem ini mereka menerapkan minimum order yang pasti minimumnya tetap banyak bagi pengusaha pakaian pemula.

Bagaimana jika ingin menjual pakaian branded? Mudah saja. Cukup hubungi pihak brand yang kamu pilih, terangkan pada mereka untuk dijual kembali. Dan mereka akan memberimu harga grosir yang lebih murah daripada kamu membeli stok barang di pusat grosir.

4. Cara Berbisnis Pakaian di Rumah dengan Membangun Media Pemasaran

Memang, di sini kamu mendirikan bisnis pakaian di rumah. Akan tetapi jika jaringan diperluas, bukankah akan lebih menguntungkan? Arus pemasaran keluar masuk barang akan lebih cepat dan tidak akan ada barang yang tertimbun karena tidak laku.

Untuk membangun media pemasaran offline, kamu bisa membuat jaringan lokal. Ibu-ibu paling suka seperti ini. Bawakan dia beberapa produk dan biarkan mereka yang menjualnya dengan catatan memberi selisih harga yang sudah kalian sepakati. Ya, ini adalah cara konvensional.

Cara Berbisnis Pakaian di Rumah dengan Membangun Media Pemasaran

Selain hal tersebut, kamu juga bisa bekerja sama dengan beberapa toko sejenis yang menjual barang sejenis denganmu. Titipkan barang tersebut pada mereka dengan harga yang juga sudah kalian sepakati bersama di awal.

Bagaimana dengan membangun media pemasaran secara online? Gunakan media sosial, yang paling ramai sekarang ya Facebook dan Instagram. Selain itu, bisa juga dengan membuat web toko online sendiri. Kalau masih repot juga, gunakan marketplace seperti shopee untuk upload daganganmu.

5. Beri Label Merek Termasuk Cara Berbisnis Pakaian di Rumah

Memberi label merek atau brand pada produkmu akan memberikan kesan profesional untuk bisnis pakaian yang akan kamu geluti. Apalagi jika itu adalah hasil bisnis baju desain sendiri. Bagaimana jika itu hasil produksi orang lain? Selama labelnya tidak terdaftar, kita bisa memberi label kita sendiri.

Kecuali yang kamu jual memang produk branded, atau brand yang sudah punya nama di pasaran. Berarti yang harus kamu branding adalah tokomu. Bukan produkmu.

Apa sih keuntungan cara berbisnis pakaian di rumah dengan menggunakan label merek? Bukankah itu sebuah pemborosan? Tentu tidak. Kamu bisa baca beberapa keuntungan dari memberi label pada pakaian jualanmu di bawah ini.

• Kamu Akan Mendapatkan Pengakuan merek

Setiap ada pelanggan yang membeli produkmu, mereka akan melihat dan mengingat logo yang kamu pasang di label merek tersebut. Bisa jadi setelah di rumah, orang tadi merekomendasikan brand mu kepada teman-temannya. Nah, ternyata kamu juga bisa membangun media pemasaran otomatis.

• Bisa Meningkatkan visibilitas Bisnis Pakaian di Rumah yang Kamu Geluti

Orang akan lebih puas berbelanja pakaian yang ada labelnya. Memang tidak semuanya sih, tapi rata-rata begitu. Membeli baju dengan merek akan menciptakan pengalaman tersendiri bagi pembeli. Makin banyak orang yang tahu dan melihat logomu, akan semakin baik untuk tokomu berkembang.

• Menciptakan Tampilan yang Lebih profesional

Beri Label Merek Termasuk Cara Berbisnis Pakaian di Rumah